
Jumat, 27 Juni 2014
Hari Ke 7
hari ini tepat hari ke 7 setelah kepergianmu, kepergianmu menghadap sang Maha Pencipta, dalam kedamaian kau pergi meninggalkan semuanya, meninggalkanku bersama perih yang tak bisa disampaikan, pergi membawa seluruh cintamu, pergi membawa semua luka yang kutorehkan dihatimu. 7 hari yang lalu seperti sebuah mimpi buruk yang harus kuterima mendengar kenyataan kau telah pergi selamanya dalam hidupku, tak pernah terbayangkan dalam fikiranku semua akan berjalan seperti ini, takdir yang mengharuskan kita berbeda dunia, mengharuskan aku menjadi pribadi yang lebih kuat setelah mengalami sebuah kehilangan, takdir yang mengajarkan kepadaku betapa berartinya dirimu yang tak pernah kusadari, dimalam hari ini semua orang terdekatmu masih dalam suasana kehilangan tetap mendoakan kepergianmu masih ada tangis yang hadir dimata mamamu, walau dia sudah berusaha untuk menjadi lebih kuat, dan masih terpatri jelas wajah kehilangan dalam wajah papamu tapi mereka jauh lebih baik dari sebelumnya, luthfi bagaimana keadaanmu sekarang disana??? bisakah kau melihatku disini??? bisakah kau melihat penyesalanku disini??? tak hentinya aku meminta maaf atas segala kesalahan yang kutorehkan dihatimu, kuusahakan dalam setiap doaku terselip doa untukmu, agar kamu dapat memafkan kesalahanku, agar kamu istirahat dengan tenang disana, aku tahu mungkin semua memang terlalu terlambat untuk disadari bahwa kau memang masi menjadi bagian terpenting dalam hidupku, menjadi bagian yang tak mungkin digantikan orang lain, tapi semuanya takan ada gunanya sesering apapun aku menyesali semua kesalahanku, takan pernah mengembalikan dirimu disini, Allah lebih menyayangimu, Dia tidak ingin melihatmu terluka dengan dampak kecelakaan itu, sehingga Dia memanggilmu lebih dulu untuk berada disisinya, istirahatlah dalam damai disana luthfi, aku berusaha untuk jauh lebih kuat disetiap harinya berusaha menerima kenyataan bahwa takan ada lagi orang yang akan memperlakukanku dengan caranya yang sederhana tapi sangat istimewa menurutku, aku berusaha untuk membuat mamamu juga dapat menerima semua takdir ini, aku akan berusaha menjadi teman dari teman temanmu juga walaupun mungkin itu berat, aku akan berusaha menjadi wanita yang lebih mandiri dan kuat, agar kau disana dapat tersenyum bahagia memperhatikanku, aku percaya disanapun kau masih mengawasiku kan? kau masi peduli terhadapku kan? jadi aku akan usahakan semua yang terbaik untukmu, dan untuk hidupku kedepannya. istirahat yang tenang luthfi, istirahat yang damai cowo gameku :')
Senin, 23 Juni 2014
5 Mei
5 mei 2012, sebuah tanggal yang biasa saja tapi mungkin pernah bermakna dalam kehidupanku dimana aku memulai sebuah kisah kasih bersama seorang laki laki berkacamata dengan sikapnya yang manis, melalui sebuah lagu indah dia menyatakan perasaannya kepadaku pada tanggal 1 mei 2012, mengutarakan apa yang dia maksud, hanya dapat malu malu dan gugup saat itu ku rasakan yah walaupun kita sudah saling mengenal selama bertahun tahun tapi aku tidak pernah menyangka bahwa kau bisa memiliki perasaan itu terhadapku, dengan penuh kebimbangan saat itu aku meminta padamu waktu untuk memikirkannya kau memberiku waktu untuk berfikir 4 hari setelahnya aku menjawab pertanyaanmu tepatnya pada tanggal 5 mei 2012 aku mencoba menerima rasa yang kau berikan walaupun pada kenyataanya saat itu aku tidak memiliki perasaan apapun kepadamu, saat itu aku masih sangat sangat mencintai si cinta pertamaku, tapi aku berfikir kau orang yang baik dan aku yakin kau dapat pula membuatku menjadi orang yang lebih baik lagi kedepannya, kita memulai menjalin sebuah kisah antara aku dan kamu, kamu dengan segala sikap manis yang kau berikan walau dengan kesederhanaanmu kau selalu membuatku menjadi wanita paling istimewa, jika kebanyakan pria membiasakan menuruti semua keinginan pacarnya itu tidak berlaku dengan kamu, kamu selalu berpura pura menolak semua keinginanku, tapi dalam diam kau selalu memberikan apa yang kuinginkan, mengajarkanku banyak hal, apa kau ingat saat pertama kali kita naik angkutan umum bersama? saat itu aku melihat wajah lucumu yang merasa kesal karna kau merasa gerah tapi aku hanya bisa diam karna aku tak bisa berbuat apa apa, akhirnya kuputuskan tidur saat itu, aku yang duduk dipojok angkutan itu menyenderkan kepalaku pada kaca yang kuingat saat sebelum tidur, tapi setelah bangun ternyata bukan kaca yang menjadi alas tidurku, tapi telapak tanganmu, kau menahan kepalaku agar tidak membentur kaca, kulihat betapa merahnya tanganmu saat itu, aku diam saat itu merasa terharu dengan sikap romantismu, melihatku diam kau meminta maaf, aku bingung apa yang harus kumaafkan darimu dan kau menjawab "aku minta maaf karna aku hanya bisa menahan kepalamu biar nggak berbenturan dengan kaca, bukan aku tidak mau meminjamkan pundakku untuk tempat bersandarmu tapi sekarang kita lagi diangkutan aku nggak mau pacarku dianggap rendah oleh orang lain karna bersender pada lawan jenis di tempat umum, maaf ya" kaget saat itu mendengar jawabanmu ternyata kau tidak hanya memikirkan kenyamananku tapi kau juga memikirkan nama baikku, semakin terharunya diriku dengan sikapmu kau tidak hanya romantis tetapi kau juga perhatian, banyak juga sikap indah lainnya yang mungkin membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menceritakannya, kau selalu sederhana dan apa adanya dalam memperlakukanku, tetapi apapun yang kau buat selalu berdampak indah, kita lewati kisah kita normal seperti pasangan lainnya dan seiring berjalannya waktu rasaku padamu mulai tumbuh aku mulai menyayangimu dan merasa nyaman berada didekatmu, tapi hubungan kita tidak seperti pasangan pada umumnya yang sering diwarnai dengan ribut kecil atau selainnya, kisah kita terlalu lurus, kamu tidak pernah marah kepadaku kamu dengan sikap dewasamu selalu mengalah kepadaku, aku yang memang aneh menginginkan kau untuk sesekalinya marah kepadaku, tapi itu tidak pernah terjadi kau tetap dengan sabar selalu mengalah kepadaku, sampai lelah aku mencoba untuk membuatmu marah tapi tetap tidak berhasil akhirnya aku brfikir mungkin memang kau diciptakan Allah dengan kesabaran yang luar biasa extranya, sehingga kau tidak pernah marah sekalipun. yahh jadi berjalan awetlah hubungan kita sampai akhirnya memasuki tahun pertama diperayaan hari jadi kita yang pertama Pada tanggal 5 mei 2013 kau memintaku untuk betemu dan merayakannya bersama seperti kebanyakan orang lainya, dan akupun mengiyakan permintaanmu, kita bertemu disebuah tempat untuk merayakannya aku fikir tidak akan ada hal yang istimewa karna mungkin kita hanya untuk makan bersama tetapi dugaanku salah saat itu ternyata kau menyiapkan sebuah kado untukku, aku kebingungan karna aku tak menyiapkan apapun untukmu akhirnya kuputuskan untuk menyanyikanmu sebuah lagu terbaru dari afgan saat itu, untukmu aku bertahan, sebuah lagu yang mamamu rekomendasikan untukku bernyanyi, karna saat itupun aku dan mamamu memang telah menyiapkan sesuatu untuk pesta ulang tahunmu yang ke 19 tahun yang akan ada diakhir bulan mei nanti, dengan gugup dan gemetar aku benar benar menyanyikanmu lagu itu, kau hanya diam menatapku, aku yang merasa risih bertanya kenapa kau menatapku seperti itu ternyata kau hanya diam, dan mengeluarkan air matamu hei ini pertama kalinya aku melihatmu menangis, aku hanya diam seperti terpaku melihat kau menangis dan kau hanya diam dan langsung menarikku kedalam pelukanmu aku tetap saja terdiam, dan kau menyatakan kebahagianmu dan menyatakan janjimu untuk mempertahankan hubungan kita apapun yang terjadi nanti,sayangnya kita hanya bisa merayakan tanggal 5 mei itu ditahun pertama, karna hubungan kita berakhir dipertengahan tahun kedua, karna kesalahan yang tak bisa kutolerir aku tidak ingin membahas itu kembali karna saat itu aku berusaha melupakan kesalahanmu dan aku hanya ingin mengingat semua kenangan indahmu denganku, walau hanya berjalan 1 tahun 6 bulan tapi aku bahagia pernah jadi bagian terpenting dihidup kamu cowo gameku :) 5512.
Minggu, 22 Juni 2014
Permintaan Yang Kusesali
awal kisah semuanya diawali dengan kejadian aku mengetahui semua tentang perselingkuhanmu, tak pernah terfikir olehku kamu melakukan hal setega itu ,menjadikanku orang ketiga diantara kalian selama satu setengah tahun, merasa jadi perempuan paling jahat yang membuatku kecewa saat itu karna aku menjadi pacar dari kekasih orang lain, kekecewaanku tidak bisa ditawar saat itu, aku memutuskan hubungan kita dengan air mata yang kau saksikan secara langsung saat itu tetapi tidak hanya air mataku yang ada saat itu aku juga melihat air matamu saat itu, melalui air matamu kau menjelaskan betapa merasa bersalahnya kau saat itu betapa tak inginnya kau menyakiti perasaanku tapi keputusanku sudah bulat dan tak bisa kuubah, kamu selalu tahu aku paling benci tentang perselingkuhan dan aku tidak bisa mentolerir semuanya, aku mencoba menghapus semua tentangmu bahkan aku menutup semua jalur komunikasiku denganmu, dengan menghapus contactmu, mem block contact whatsapp dan twittermu, bahkan mengembalikan semua pemberianmu kepadaku tapi memang rasaku padamu masih banyak sampai hanya kegalauan yang terjadi disepanjang hariku pasca kejadian itu, dalam hati kecilku selalu masih tersimpan rapi semua tentangmu, dengan penuh usaha kau mencoba membuatku memaafkanmu tapi aku masi tetap dengan prispip untuk tidak mentolerir perselingkuhanmu, tapi rasa sayangku padamu memang sangatlah besar dan seiring berjalannya waktu aku mencoba untuk memaafkanmu, mencoba membuka kembali jalur komukasiku kepadamu, komunikasi yang berjalan dengan biasa selayaknya teman, tapi tetap tidak bisa melupakan semua penghianatanmu, kau tetap menjadi sosok manis yang penuh dengan perhatian dan sikap baik lainnya membuktikan memang kau benar benar mencintaiku dan tetap tidak merubah pendirianku untuk tidak menerimamu kembali aku hanya meninginkan kau tetap menjadi temanku, tapi kau tidak pernah menyerah untuk mengembalikan kepercayaanku disaat semua temanku mencoba memberikan pendapatnya agar aku memikirkan kembali kesempatan kedua untukmu, aku dengan tegas menjawab kepada mereka "takkan pernah ada kesempatan kedua untuk orang yang berselingkuh karna tidak menutup kemungkinan dia akan berselingkuh dikemudian hari" dan semua temanku hanya bisa menerima keputusanku karna aku tetap pada prinsipku aku tidak akan memberikan kesempatan kembali pada orang yang berselingkuh, dan kau tetap bersikeras walaupun sifatku tetap keras, kau tetap berusaha semakin lama aku semakin merasa terganggu dengan usahamu, aku merasa kau mengganguku untuk cepat melupakan semua perasaanku padamu jika kau masi berusaha seperti itu, karna percuma tidak akan membuatku kembali padamu, sampai akhirnya kau berpura pura menjadi secret admire ku, menghubungiku dengan contact lain, memberi pesan padaku setiap hari dengan kata kata ini "aku mencintaimu dalam diam, dan itulah caraku mencintaimu" kata kata yang selalu sama setiap harinya membuatku penasaran siapakah orang yang mengirimiku pesan yang sama setiap harinya, sampai akhirnya aku berusaha mengancam si secret admire itu untuk memberitahu siapa dia sebenarnya sampai si secret admire itu memberikanku petunjuk untuk mengetahui lewat sebuah lagu, yang katanya dengan mendengarkan lagu itu aku akan tahu siapa si secret admire itu dan melalui bantuan seorang temanku akhirnya aku tahu siapa secret admireku itu dan itu adalah kamu, aku sangat kesal saat itu karna mengetahui kau masi mencoba mengganguku sampai akhirnya permintaan yang kusesali itu terucapkan dari bibirku, aku memintamu menjauh dari hidupku dan berhenti menggangu hidupku, sampai 2 hari setelahnya aku mendengar kabar bahwa kamu mengalami sebuah kecelakaan, awalnya aku tidak percaya aku berfikir saat ini kau hanya berpura pura dan ingin membohongiku kembali sampai akhirnya ayahmu lah yang mengangkat telponku mengatakan bahwa semuanya adalah kenyataan, lemas tubuhku saat itu aku merasa menyesal saat itu karna 2 hari sebelumnya aku mengatakan hal yg sangat jahat, melihatmu tak berdaya membuatku semakin menyesal dengan semua sikapku kepadamu, dan kali ini aku yang meminta padamu untuk memberikanku kesempatan untuk memperbaiki semuanya, memperbaiki semua kesalahanku, tapi kau hanya diam dalam tidurmu yang tenang kau tak membalas kata kataku, dan saat itu aku berjanji pada diriku sendiri untuk menerimamu kembali disaat kau sadar nanti menerima kau kembali dengan apapun keadaanmu nantinya, sekalipun jika kau cacat pasca kecelakaan itu aku akan menerimamu kembali, tapi takdir Allah berkata lain, kau mengabulkan permintaanku, permintaan yang kusesali, kau mengabulkannya kau pergi menjauh dari hidupku kau tidak akan mengganguku kau mengabulkannya kau pergi dari hidupku untuk selama lamanya, kau pergi, semuanya membuatku menyesal, aku baru sadar aku meyesali semua permintaanku saat itu aku mau kau tetap berada di sisiku, aku mau kau tetap menggangguku, aku mau kau tetap didunia yang sama dengaku tapi semuanya percuma bahkan tangisku pun takkan mengembalikan kau kedunia yang sama lagi denganku, aku menyesalinya, hanya maaf yang dapat terucap saat ini aku yang terlalu bodoh saat ini menyesali semua permintaanku tapi aku sadar mungkin memang Allah lebih sayang padamu dengan memanggilmu kesisiNya, selamat jalan Mantan Terindahku selamat jalan Luthfi Putra Wijaya mungkin kau akan bahagia disisiNya, maaf atas semua sikap kasarku dan satu kata yang selalu ingin kuucapkan yang sampai saat ini belum sempat kuucapkan "sampai saat ini aku masih sangat menyayangi dan mencintaimu" sekali lagi selamat jalan luthfi, selamat jalan cowo gameku :')
Langganan:
Postingan (Atom)